BELL Freedom 251, Smartphone Termurah yang Ternyata Cuma Penipuan
2016-02-24T12:00:00+07:00
Setelah sebelumnya telah membuat kehebohan akibat harganya yang super murah, kali ini smartphone termurah di dunia yaitu BELL Freedom 251
tersebut menuai kontroversi akibat beberapa kejanggalan dalam segi
promosi maupun komponen yang dinilai tidak masuk akal. Karena harganya
yang sangat miring itu, Freedom 251 selain menuai pujian dari calon pembeli, ia juga menuai beragam kecurigaan dan skeptis dari masyarakat lainnya.
Melalui artikel berikut, kami akan beritahu kamu faktor-faktor apa saja sih yang membuat HP Android ini menjadi kontroversial dan apakah ia kemudian akan menjadi salah satu penipuan terbesar dalam sejarah produksi smartphone.5 Alasan Smartphone Termurah di Dunia Ini Hanya Penipuan
1. Freedom 251 Menggunakan Casing Dari Adcom Tanpa Izin
Hal janggal yang pertama kali ditemukan pada produk Freedom 251 ialah ia diketahui menggunakan casing dari produsen smartphone lainnya yaitu Adcom. Sayangnya, saat pihak Adcom ditanya mengenai apakah memang mereka benar-benar bekerja sama dengan Freedom, mereka justru menyangkal dan bahkan tidak mengetahui sama sekali bahwa produk tersebut menggunakan casing dari Adcom. Hal yang mencurigakan lainnya adalah, logo Adcom pada Freedom sengaja ditutup menggunakan pemutih.2. Perbedaan Bentuk di Iklan dengan Kenyataan
jauh sebelum Freedom 251 meluncurkan produknya, mereka sudah terlebh dahulu menayangkan berbagai iklan di media massa maupun di website resmi. Poin yang membuat masyarakat bingung ialah pada iklan tersebut, Ringing Bells selaku vendor menampilkan produk yang 100% berbeda dengan apa yang kemarin sudah diluncurkan ke publik. Selain itu, aplikasi-aplikasi pre-installed seperti Women Safety App, Swatchh Bharat, dan Medical bahkan tidak tersedia dalam versi yang disediakan bagi media.3. Freedom 251 Belum Disetujui Oleh Pemerintah
Jangankan Freedom 251, perusahaan pembuatnya yaitu Ringing Bells rupanya belum terdaftar di bawah Bureau of Indian Standards. Karena itu, mereka juga tidak dapat menjual produknya di India.4. Plagiarisme
Aplikasi-aplikasi bawaan yang sudah tersedia di dalam Freedom 251 rupanya menggunakan beberapa icon dari produk lainnya tanpa permisi. Mereka secara sengaja menggunakan beberapa icon dari iOS seperti Calculator, Camera, Web Browser, dan Email. Ini jelas-jelas menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi pihak Ringing Bells untuk memperbaiki produknya.5. Harga
Asosiasi Selular India telah memberitahukan pihak Menteri Telekomunikasi untuk memeriksa kelayakan dari smartphone murah ini. Mereka beralasan bahwa smartphone dengan spesifikasi ini memiliki kejanggalan dalam hal harga karena hardware semacam itu lebih wajar untuk dijual dengan harga $51 (Rp 700.000), bahkan setelah diberikan subsidi.Itu dia 5 poin mengenai kejanggalan dari smartphone termurah di dunia yaitu Freedom 251. Jika kamu memiliki pendapat mengenai smartphone ini, jangan sungkan-sungkan untuk membagikannya melalui kolom komentar di bawah ini ya.
0 Response to "BELL Freedom 251, Smartphone Termurah yang Ternyata Cuma Penipuan"
Post a Comment