Kecelakaan yang melibatkan sebuah mobil tanpa sopir, alias driverless car bukanlah yang pertama kalinya terjadi. Menurut catatan Google yang saat ini memang tengah gencar melakukan pengujian mobil driverless, mereka pernah mengalami kecelakaan pada tahun 2015 sebanyak 13 kali. Namun yang perlu digarisbawahi, kecelakaan tersebut murni bukanlah kesalahan dari mobil driverless, tapi karena kendaraan lain.
Lain halnya dengan kecelakaan yang baru saja terjadi baru-baru ini. Mobil tanpa sopir milik Google diketahui mengalami kecelakaan lalu lintas dan menabrak sebuah bus. Berbeda dengan 13 kecelakaan yang tercatat pada tahun 2015, kecelakaan kali ini terjadi karena murni kesalahan dari mobil tanpa sopir tersebut.
Untungnya kecelakaan ini tidak menimbulkan korban jiwa dan merupakan sebuah kecelakaan kecil. Dikutip dari Ubergizmo, mobil tanpa sopir milik Google pun mengalami kerusakan pada beberapa bagiannya. Termasuk di antaranya adalah kerusakan pada bagian roda, sensor serta spatbor bagian depan mobil.
Pihak Google pun memberikan klarifikasinya terkait kecelakaan yang melibatkan mobil tanpa sopir buatannya. Mereka mengatakan kalau kecelakaan ini merupakan contoh klasik sebuah kecelakaan yang cukup sering terjadi di jalan raya, di mana kedua pihak sudah mencoba untuk memprediksi gerakan satu sama lain. Google pun mengakui kalau kecelakaan ini terjadi berkat kesalahan mobilnya dalam memprediksi gerakan bus di depannya.
Di waktu yang bersamaan, Google juga mencatat kalau mereka mempunyai pelajaran terkait kecelakaan yang terjadi. Dengan adanya kecelakaan ini, mereka selanjutnya akan mendesain software yang memungkinkan mobil untuk lebih mengerti bagaimana gerakan yang dilakukan ketika berhadapan dengan mobil berukuran besar seperti bus ataupun truk yang biasanya enggan memberi jalan ke mobil yang lebih kecil.
0 Response to "Mobil Tanpa Sopir Google Jadi Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas, Bertabrakan dengan Bus"
Post a Comment